Nama : Satra
NIM : 2009 133 350
Kelas : 5i
PAPUA
Luas wilayah provinsi Papua adalah 317. 062 (Km2). Jika dibandingkan
dengan wilayah Republik Indonesia,
maka luas wilayah Provinsi
Papua merupakan 19,33 persen dari luas Negara Indonesia yang mencapai 1.890.754
(Km2). Ini merupakan provinsi terluas di Indonesia.
Persentase penduduk Papua jika
dibandingkan dengan penduduk Indonesia secara keseluruhan tercatat
sebesar 0.77% pada tahun 1971. Kemudian pada tahun 1980 meningkat menjadi
0,79%. Tahun 1990 peningkatan persentase jumlah penduduk Papua sangat tinggi
yang mencapai 0,91%. Pada tahun 2000 mengalami penurunan menjadi 0.86% dan
terakhir pada tahun 2005, pesentase jumlah penduduk Papua tercatat sebanyak
0.85%.
Kabupaten Merauke merupakan daerah yang
terluas yaitu 4397 Ha atau 13,87% dari total luas Provinsi Papua. Sedangkan
Kota Jayapura merupakan daerah terkecil tetapi apabila dibandingkan dengan kota
se-Indonesia, maka Kota Jayapura merupakan kota yang terluas. Kota Wamena
(Jayawijaya) dengan ketinggian 2000 - 3000 meter diatas permukaan laut
merupakan kota tertinggi dan terdingin di Papua. Sedangkan yang terendah adalah
kota Merauke dengan ketinggian 3.5 meter diatas permukaan laut.
Letak
Geografis
Bujur Timur dan 2°25' Lintang Utara - 9°
Lintang Selatan. ° - 141° Provinsi Papua dengan luas 31.7062 Km2, terletak diantara 130
Batas Wilayah.
Provinsi Papua berbatasan dengan :
Sebelah Utara
: Samudera Fasifik/Pacific Ocean
Sebelah
Selatan
: Laut
Arafura/Arafura Sea
Sebelah
Barat
: Provinsi Papua Barat
Sebelah
Timur
: Papua New Guinea
Topografi
Pegunungan Utama di Provinsi Papua terdiri
atas Pegunungan Kobowre di Nabire, Pegunungan Sudirman di Enarotali dan Puncak
Jaya, Pegunungan Jayawijaya di Jayawijaya, Pegunungan Vanres di Mamberamo,
Pegunungan Gauntier dan Pegunungan Wisnumurti.
Gunung dan Puncak di Provinsi Papua yang
berada di deretan pegunungan tersebut adalah :
Gunung Waspada (1.070 m)
Puncak Jaya (5.030 m)
Puncak Trikora (4.750 m)
Puncak
Yamin (4.350 m)
Puncak
Mandala (4.700 m)
Gunung
Dom (1332 m)
Pegunungan Jayawijaya merupakan suatu
perluasan cordillera yang mengubah dataran tinggi Papua yang berpusat New
Guinea, membentang sepanjang 400 mil (640 km) dari timur ke barat menyeberangi
bagian tengah Papua dengan puncak tertingginya adalah Puncak Jaya 16,502 kaki
(5,030 meter). Puncak dengan hutan lebat, kecuali salah satu puncak tertinggi
yang terdiri dari batu karang glaciated.
Di bagian utara terdapat lembah yang dialiri
sungai Tariku Dan Taritatu Sungai dan merupakan anak sungai Mamberamo Sungai.
Kebanyakan dataran rendah di semenanjung Bomberai berjejer kearah barat
sedangkan di Doberai yang bergunung-gunung ( Vogelkop; Belanda, "Kepala
Burung") berjejer kearah barat laut.
Sepanjang bagian selatan pegunungan Maoke
terdapat suatu area berpaya-paya yang luas yang dialiri oleh air dari sungai
Digul, Pulau, Braza, Baliem, Loren, Armandville, Blumen, Semara, dan Mapi
Sungai. Daerah Gunung yang tinggi ditutupi oleh lembah-lembah yang ditumbuhi
rumput kasar, dan tumbuh-tumbuhan hutan-hujan tropis. Sedangkan area utara
pegunungan tengah ditutupi oleh hutan basah. Di antaranya banyak ditumbuhi
varieta pohon palem (sagu, kelapa, dan nipa), kayu cendana, kayu hitam, karet,
casuarina, pohon cedar, buah sukun, dan bakau; anggrek dan pakis tumbuh dengan
subur di hutan basah tersebut. Kehidupan rimba meliputi binatang berkantung,
monotremes (binatang menyusui), ular, buaya, katup/kupu-kupu, burung kasuari,
cenderawasih, trenggiling, anjing liar, babi liar, kura-kura darat, kadal
kanguru pohon, burung bangau, merpati hijau, dan berbagai jenis burung lainnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar